yah nyambung dari perkenalan. sekarang saya mau cerita soal keluarga. saya menikah di usia yang cukup muda. lagi imut2nya. 21 tahun (untung ga 12 tahun, kalo ga .. didatengin Kak seto deh ..) masih kuliah pula dan tanpa proses pacaran. insya Allah berniat membangun keluarga sakinah ma waddah wa rahmah. amin.
nah, itu terjadi hampir 9 tahun yang lalu (it feels like seconds though) kami sekarang punya 3 anak cewe yang lucu-lucu. yang pertama : Tazkia Kamila Saffanah Irsyad a.k.a Kaka, lahir 3,4 kg panjang 52 cm. yang kedua Fathima Nuri Azizah Irsyad a.k.a Uni, lahir 3,3 kg panjang 52 cm. ketiga Aisha Haunan Muthmainnah Irsyad a.k.a Ade, lahir 3,9 kg panjang 54 cm.
nah, setiap kali orang bertanyaa : "Anaknya perempuan semua ya?" biasanya mereka akan menyambungnya dengan : "Duh .. sabar ya mudah2 an yang ke-4 laki-laki, " atau yang lebih ekstrem :
"Teh, udah coba teknik ****** belum ??"
"Diprogram atuh ke dokter ****.."
"Posisinya kali kurang tepat..."
dst, dll, etc.
saya suka mikir : PLISSS dech ..... emang saya yang berkuasa menentukan cowo apa cewe-nya? emang segala rupaa terapi ato program itu bakalan jadi jalan? lagian ... hey! i am happy with it.
saya suka gemes. meskipun saya ngerti adat di kita suka mentasbihkan kalo yang ideal itu punya anakk dengan 2 jenis kelamin : cewe & cowo.
tapi tidakkah mereka sadar kalo Allah-lah yang maha Tahu. Dia yang tahu mana yang terbaik buat saya dan suami. seperti juga mana yang terbaik buat orang2 lainnya.
bukan berarti saya ga kepengen anak cowo, cuman saya dan suami emang jenis orang yang ingin belajar qona'ah : menerima segala ketentuan Allah. toh punya anak cewe 3 kalo semuanya sholehah kan dahsyat!!
so once again people : Anakku 3 semuanya perempuan, aku bahagia dengan mereka, SO WHAT??
9 Desember 2008 pukul 01.30
ngga what-what dooonk.. saya juga tiga bersaudara, perempuan semuaa.. gareulis saroleh deuih hihihi amiiinn :)
kemaren calon yg keempat ga jadi sih yaa.. padahal tar saya doain biar cowo haha